Utamasinergibangsa.com – Usaha fashion dan craft, merupakan bidang usaha yang unique dan tidak mudah dijalankan bagi setiap orang. Fashion dan craft juga merupakan bidang usaha yang identic dengan insting, ketekunan dan kreatifitas seni yang tinggi, sehingga hasil karyanya dapat diproses secara cermat, jeli dan teliti. Dalam usaha ini juga dituntut pergerakan yang dinamis dengan tingkat inovasi yang tinggi untuk dapat menciptakan peluang pasar yang update dan up-to-date dalam rangka memenuhi selera dan trend permintaan kebutuhan pasar.

Berdasarkan penuturan yang telah disampaikan oleh Yanthi Machdalena Rivanila  kepada Utamasinergibangsa-Liputan, dirinya baru menekuni usaha bidang fashion dan craft yang dijalani hampir selama kurang lebih 2 (dua) tahun. Usaha yang saat ini ia geluti, diputuskan lantaran karena untuk memenuhi hobby-nya yang sangat kental dengan bidang seni, yang terutama design dan kerajinan tangan.  Hal ini disampaikan saat berada di rumah kediamannya Tatya Asri, Cluster Baluwarti, Cijujung Sukaraja, Bogor, Pukul 14.00 Wib, Kamis, 26/03/2020.

Yanthi Machdalena Rivanila , ibu rumah tangga asal kelahiran Jakarta tahun 1970, dengan hobby seni dan travelling ini, dalam keluarga dan masyarakat dikenal sebagai sosok wanita pekerja keras yang tekun dan memiliki keyakinan kuat dalam upaya merealisasikan setiap gagasan yang telah menjadi visinya. Berbagai macam pengalaman dan liku-liku kehidupan yang telah ia lalaui, baik manis, pahit, perih dan getirnya kehidupan, baginya semuanya merupakan ilmu yang sekaligus sebagai guru dalam kehidupan.

Berkat pengalaman hidup yang telah ia peroleh melalui gemblengan secara alam, kini semakin membentuk harmoni semangat hidupnya semakin berkobar dalam upaya merealisasikan impian usaha yang telah dicita-citakan sesuai dengan hobby-nya. Atas dasar pemikiran tersebut akhirnya ia-pun meberanikan diri untuk merealisasikan usaha mandiri dalam bidang Fashion dan Craft dengan nama Djejak Daun, yang didirikan pada tanggal 30 Agustus 2018.

Ia sadar, usaha bidang industri fashion dan craft di Indonesia bukanlah suatu hal yang gampang untuk dijalaninya. Namun, baginya hal tersebut merupakan tantangan yang justru memicu semangatnya menjadi bergelora dan membuat rasa semakin penasaran untuk dapat memecahkan dan menyelesaikan teka-teki bidang usaha yang digelutinya. Berkat pengalaman dan kemampuan design dan kerajinan tangan yang telah dimiliki, ia-pun merasa optimis bahwa bidang usaha fashion dan craft dengan konsep Kain Motif Daun akan dapat berkembang.

Pasalnya, ia-pun yakin dengan hadirnya teknologi yang semakin canggih di era saat ini, baginya merupakan peluang kekuatan utama dalam bidang usaha fashion dan craft yang ia kembangkan. Teknologi dapat digunakan sebagai alat media publikasi yang efektif atas unggahan design dan karya-karya kerajinan yang telah dihasilkan, baik melalui sosial media Facebook, Twitter, Histagram, Blog dan Website, yang dapat dilakukan secara cepat dan mudah diakses oleh banyak orang.

Langkah lain yang ditempuh dalam upaya membedakan atas produk yang dihasilkan, ia-pun membuat konsep yang berbeda (differentiation) atas usaha fashion dan craft yang dikelolanya. Tujuannya, untuk membedakan ciri khas atas produk yang dihasilakan dengan produk sejenis lainnya, yaitu dengan menggunakan Kain Corak Daun dari alam Indonesia. Harapannya, semoga konsep usaha yang telah ia ciptakan dapat membuahkan karya yang dapat menginspirasi serta hasil untuk kemanfaatan bagi banyak orang.

Berkat kegigihan dan keyakinan yang dimiliki, kini akhirnya usaha yang dikelolanya telah mampu berkembang dan membuahkan hasil yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga dan sekaligus membayar gaji 2 (dua) orang karyawan yang telah dipekerjakan. Tak hanya mampu menghasilkan uang saja, usaha yang dikelolanya-pun telah mampu mengukir banyak prestasi, melalui kegiatan yang diiikutinya, serta pengembangan pasar online/offline yang semakin pesat, meliputi Jakarta, Bogor, Depok, Bandung dan Bali.

Beberapa prestasi atas kegiatan yang telah diikuti adalah Pameran Dinas Pariwisaata dan Kebudayaan Kab. Bogor, Endorse Mojang Pinilih Kab. Bogor 2019, Mendapat Kunjungan Ketua Dekranasda Kab. Bogor (Halimatussadiah – Istri Wakil Bupati Kab. Bogor), Release Diskominfo Kab. Bogor, Fashion Show Djejak Daun Acara Hari Ibu di Gedung Tegar Beriman Kab. Bogor, Acara Komunitas Ecoprinter Jabodetabek di Rumah Makan Gumati Bubulak dan Wisata Jembatan Gantung, Pameran West Java Di Gedung Sate Bandung, Acara UMKM Era Millenial, Workshop Perkumpulan Perempuhan Wira Usaha Indonesia, dan Klinik Bisnis Lanjutan Kab. Bogor di Propinsi Jawa Barat – UMKM Juara 2020.

Yanthi Machdalena Rivanila mengatakan, dalam usaha yang terpenting dilakukan dengan fokus, bersungguh-sungguh serta yakin atas apa yang dilakukannya. Selalu mencoba tampil dalam berbagai kesempatan pameran dan pelatihan, berdoa dan perbanyak jaringan untuk pergaulan dan silaturahmi diberbagai komunitas. Melalui konsep tersebut maka selain dapat memperoleh banyak pengalaman dan ilmu pengetahuan, juga banyak memperoleh teman yang sekaligus dapat menjadi pelanggan.

“Harapan kedepan dari usaha yang kami bangun adalah ingin mengembangkan Reseller di beberapa kota ternama di Indonesia, dan bahkan hingga sampai ke Luar Negeri untuk dapat membuktikan bahwa karya UMKM Indonesia mampu MENDUNIA”, terang Yanthi Machdalena Rivanila sambil tersenyum optimis.

“Bagi saudara/rekan-rekan yang berminat untuk memesan produk kami, informasi lebih lanjut dapat dilihat pada Rubrik Lapak Sinergi Anggota (Lapak-Siang) Website USB”, tutup Yanthi Machdalena Rivanila sekaligus mengucapkan terima kasih dengan Komunitas Utama Sinergi Bangsa (USB) yang telah peduli dan berkenan membantu. (Utamasinergibangsa-Liputan)